KAB. GORONTALO - Rasa haru biru dirasakan warga penerima manfaat program Bantuan Stimulus Perumahan Swadaya BSPS), saat mengikuti prosesi adat peletakan batu pondasi pertama atau Payango, yang dilakukan secara serentak pada Senin pagi tadi (21 Agustus 2023).
Pasalnya, hasrat untuk bisa memiliki rumah sendiri, tidak lama lagi akan bisa terwujud. Setelah mereka di tetapkan sebagai penerima manfaat program BSPS.
Sebanyak 90 KK penerima manfaat BSPS Tahap ke II, yang tinggal di Desa Sidomukti, Desa Karyamukti, dan Desa Payu, Kecamatan Boliyohuto, secara kompak menggelar prosesi payango dihari yang sama.
Menariknya lagi, seluruh warga penerima BSPS itu, meminta kehadiran Sarifa Pangalima untuk turut hadir pada prosesi Payango tersebut.
"Saya sendiri kaget. 90 KK meminta saya untuk menghadiri Payango. Alhamdulillah, melihat senyum mereka, juga adalah kebahagiaan tersendiri bagi saya untuk bisa amanah sebagai wakil rakyat" Uangkap Sarifa.
Permintaan tersebut lanjut Sarifa, dilatari oleh rasa terimakasih warga penerima BSPS. Lantaran Syarifa yang juga Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo dari Fraksi Partai NasDem itu, banyak terlibat saat membantu proses pengusulan hingga proses verifikasi kelayakan calon penerima program.
Program BSPS itu sendiri, merupakan program yang digenjot Rachmat Gobel di Kementrian Pekerjaan Umum Republik Indonesia. Selama 4 tahun berturut turut, Provinsi Gorontalo terus memperoleh alokasi program tersebut.
Di tahun 2023 ini saja, Syarifa memang telah memfasilitasi sebanyak 120 masyarakat penerima program BSPS.
Failitasi itu, dilakukan dalam dua tahap. Tahap Pertama sebanyak 30 KK penerima manfaat program. Sedangkan tahap ke II sebanyak 90 KK penerima manfaat.
"Alhamdulillah, 30 rumah BSPS yang sudah kita fasilitasi di tahap pertama sudah rampung, dan akan dilakukan peresmian tahun ini juga," jelas Sarifa, petahana yang akan kembali ikut pada pileg 2024 melalui dapil Boliyohuto cs tersebut.
Sarifa menambahkan, untuk perampungan pembangunan Rumah BSPS tahap ke II ini, ditargetkan bisa dirampungkan pada bulan Oktober 2023.
"Rata-rata penerima manfaat yang saya fasilitas, sudah ada yang menyedian konseng, seng, dan bahan-bahan lainnya sebagai swadaya. Insya Allah, dengan swadaya yang sudah tersedia, bisa membuat pembangunan rumah bisa rampung sesuai target," tutup Sarifa.