Kelompok Tani Tiladu Kecamatan LImboto, kembali sukses melakukan Panen Perdana, hari ini (8/7). Panen pada lahan seluas 0,5 Hektar itu cukup melimpah.
"Biasanya dengan lahan seluas 0,5 Heaktar bisa menghasilkan 2,5 Ton. Alhamdulillah dengan Program Pak Rachmat Gobel hasilnya melimpah menjadi 5,5 Ton," Ungkap Suharto Ndeya Ketua Kelompok Tani "Tiladu" Kecamatan LImboto.
Dihari sebelumnya, salah satu Kelompok Tani Jagung binaan Rachmat Gobel di Kecamatan TIbawa Kabupaten Gorontalo, juga sukses melakukan Panen Jagung perdana. Panen turut dihadiri Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel dan Direktur PT. Petro Kimia Greasik, Rahmat Pribadi.
Ato berterima kasih atas perjuangan Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, yang telah membantu peningkatan produktivitas dan pengetahuan petani alam mengeolah lahan pertanian untuk meningkatkan kulitas dan volume produksi.
Sementara itu, Tenaga Ahli Wakil Ketua DPR RI, Rustam Hs. Akili menjelaskan, petani Gorontalo menghadapi beragam permasalahan, saat menyampaikan Aspirasi kepada Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel.
Rustam menambahkan, solusi penyelesaian masalah itu penting diserisui, karena berdampak pada peningkatan produktivitas yang pada akhirnya mempengeruhi penghasilan petani. Pelibatan PT. Petro Kimia Gresik pada program pendampingan kepada kelompok tani merupakan salah satu alternatif solusi menjawab tantangan yang dihadapi petani.
"Karena Petro Kimia adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara yang masuk sebagai mitra kerja Wakil Ketua DPR Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan, maka pak RG memberi tantangan kepada Petro Kimia untuk terlibat mendidik petani agar lebih produktiv dan meningkat pendapatannya" ungkap Rustam.
Rustam juga menambahkan, terdapat empat kelompok tani yang memperoleh fasiltas pendapingan dari Petro Kimia Gresik yang telah diperjuangkan oleh Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel. Dari empat kelompok yang ada, 3 kelompok, memperoleh pendampingan untuk peningkatan produktivitas komoditi jagung, dan dua kelompok lainnya masing-masing untuk komoditi jagung dan Tomat.
"Dengan adanya program pendampingan ini, kita berharap petani bisa lebih sejatra dan berkontribusi dalam menurunkan masalah kemiskinan yang dialami Gorontalo" tutup Rustam