News Detail

Ini pertimbangan RG Memilih Merlan dan Dicky

Ini pertimbangan RG Memilih Merlan dan Dicky

Proses panjang penentuan Calon Wakil Bupati Partai Nasdem untuk Pilkada Serentak pada Desember mendatang, telah menghasilkan keputusan.

Rachmat Gobel selaku Komando Pemenangan Pemilu Partai NasDem di Pulau Sulawesi telah memberikan pertimbangan, setelah melakukan pengujian terhadap portofolio, sejumlah calon yang telah diajukan para Calon Bupati Partai NasDem.

Membuat keputusan diantara pilihan-pilihan keputusan yang sulit, bukanlah hal asing bagi pemimpin sekaligus pemilik perusahaan besar yang memiliki pasar berjejaring internasional itu.

Namun, seperti apa Rachmat Gobel memberikan pertimbangan keputusan dan bagai mana Ia memberikan penilaian terhadap berbagai aspek dalam kaitan dengan, melakukan pendampingan terhadap keputusan politik para Calon Bupati menentukan Wakilnya, menjadi hal yang menarik untuk diketahui.

Berikut petikan diskusi penulis dengan Rachmat Gobel saat berbincang melalui sambungan telepon, Sabtu pagi tadi (22/8);

 

Media Center NasDem;

Semalam, beberapa jam sebelum diputuskan. Calon Wakil Bupati Pendamping Calon Bupati Bone Bolango Hamim Pou begitu banyak, hingga akhirnya mengerucut kepada dua nama. Dari  Internal NAsDem mengerucut ke Ridwan Monoarfa dan dari unsur Non Partai mengerucut ke Ibu Merlan Uloli. Apa dasar pertimbangan kakak Rachmat Gobel sehingga menyarankan Merlan Uloli..?

Rachmat Gobel

Merlan Merlan Uloli merupakan jawaban atas keinginan Partai NasDem untuk memberikan kesempatan kepada kaum perempuan, agar diberi ruang dalam mengaktualisasikan talenta kepemimpinannya di ruang lingkup yang lebih luas, diera kekinian.

Dan tentunya hal itu sejalan dengan semangat kita semua dalam membangun kesetaraan gender dalam proses mengisi pembangunan di daerah yang kita cintai.

Kesetaraan Gender bukan hal baru, sebab sejarah perjuangan bangsa kita telah memberikan pembelajaran melalui tampilnya perempuan-perempuan hebat dalam mengorganisir berbagai sumber daya untuk menjawab tantangan permasalahan yang dihadapi Gorontalo dikala itu.

Misalnya, Marie Oli’i, tokoh perempuan Delegasi Gorontalo yang dijuluki Srikandi dari Pulau Sulawesi, saat mengikuti Konfrensi Jong Islamited Bond di Yogyakarta di era Pergerakan Nasional yang melahirkan Sumpah Pemuda Tahun 1928. Ada juga Saripa Rahman Hala, sosok perempuan pemberani yang ditugaskan sebaga mata-mata di Kantor Pemerintahan Hindia Belanda, yang dari berbagai informasi yang diberikan telah ikut mendorong lahirnya Peristiwa Patriotik 23 Januari 1942.

Media Center NasDem

Apa hanya Faktor Gender ansich yang dijadikan pertibangan..?

Rachmat Gobel

Sejak awal saya sudah menyarankan kepada para Calon Bupati dari NasDem untuk mengambil Wakil dari kaum perempuan. Sebab dalam kesetaraan gender, kaum perempuan memiliki kedudukan dan hak politik yang wajib kita wadahi oleh setiap Partai Politik.

Tentunya, kesetaraan Gender yang saya maksud harus berkorelasi secara linear dengan kecakapan pada Kompetensi dan Kapasitas kemampuannya dalam mengorganisir organiasi pemerintahan.

Selain itu juga harus memiliki integritas jati diri yang loyal sekaligus peka terhadap situasi dan keadaan yang dihadapai rakyat, juga harus memiliki dedikasi yang tinggi terhadap semangat perjuangan restorasi Partai NasDem itu sendiri.

Saya sudah mempelajari portofolio dari profil sosok Ibu Merlan Uloli, yang memiliki latar belakang birokrat dan memiliki kepedulian pelestarian nilai-nilai yang menjadi falsafah kebudayaan Gorontalo meski yang bersangkutan bertugas di tanah Papua.

Maka, adalah kewajiban saya untuk memanggil pulang tokoh peremuan Gorontalo yang telah diberi amanah  keprecayaan oleh Pemerintah Kota Jayapura dalam memimpin Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil. Untuk mengabdikan diri dan mendedikasikan berbagai pengalamannya untuk memperkaya khasanah pembangunan di Kabupaten Bone Bolango, jika diberikan amanah oleh rakyat untuk kembali memimpin Kabupaten Bone Bolango bersama Hamim Pou.

Media Center NasDem

Sempat terbesit kabar, pada detik waktu menuju diumumkannya calon pendamping Hamim Pou, nama Ridwan Monoarfa diyakini sebagai calon kuat pendamping Hamim Pou. Sebagaiman dorongan Pengurus Partai dan Organisasi sayap Partai NasDem, sekaligus sebagai bentuk penghargaan atas proses kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan kader partai di lingkup pemerintahan? Apa yang membuat Rachmat Gobel kemudian lebih cenderung dan menyarankan nama Merlan Uloli sebagai pendamping Hamim Pou dalam perhelatan Pilkada Bone Bolango…?

Rachmat Gobel

Ridwan Monoarfa selain kader dan pengurus Partai NasDem. Dilingkup keluarga, Dia juga adalah sepupu saya. Memang agak sulit dan dilema membuat keputusan yang bisa membahagiakan semua orang. Setiap keputusan, pasti selalu berada di situasi yang bisa diterima sebagaian kalangan demikian hal sebaliknya.

Pilkada merupakan saran bagi aktualisasi hasil pengkaderan yang dilakukan Partai NasDem. Merekomendasikan kader agar bisa mengikuti bursa kontestasi Pilkada adalah sebuah kewajiban.

Kecakapan manajerial Ridwan Monoarfa dalam soal memimpin beberapa organiasi non pemerintahan merupakan kompetensi yang telah teruji diruang lingkup organisasi itu sendiri, dan perlu di pertimbangkan.

Namun sekali lagi, iklim dan budaya organisasi pemerintahan dan iklim serta budaya organisasi non pemerintahan berbeda cakupan luasan tanggungjawabnya serta berbeda pula aspek dan dimensi tantangan permasalahannya.

Sehingga dibutuhkan pengalaman empirik, yang lahir dari proses “KNOW WHAT” atau mengenali apa yang bisa dilakukan pemerintah dengan kepemilikan berbagai sumber daya yang dimiliki pemerintah itu sendiri. Serta proses “KNOW WHY”, atau proses mengerti mengapa setiap orang harus terlibat dan mengambil peran dalam pelaksanaan kebijakan itu . Serta proses KNOW HOW, atau proses mengenali bagaimana kebijakan itu seharusnya dibuat agar menghasilkan hasil yang maksimal.

Secara portofolio, baik Merlan Uloli dan Ridwan Monoarfa, keduanya memiliki kapasitas manajerial yang baik. Namum berdasarkan pengalaman empiris di pemerintahan, Merlan Uloli telah banyak bergelut di birokrasi pemerintahan, sehingga tidak membutuhkan proses beradaptasi dengan lingkungan dan budaya kerja birokrasi pemerintahan.

Sebab NasDem berkeinginan, pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang dipilih oleh rakyat nanti, adalah kepala daerah yang bisa bekerja cepat, agar bisa lebih cepat mengejar ketertinggalan kita dari daerah lain.

Media Center NasDem

Nama Dicky Gobel barusan disebut menjadi Calon Wakil Bupati yang akan mendampingi Calon Bupati Rustam Akili di Pilkada Kabupaten Gorontalo. Apa pertimbangan yang diberikan sehingga menyetujuinya…???

Rachmat Gobel

Di Pilkada Kabupaten Gorontalo saya pernah meminta kesediaan Ibu Rahmiyati Yahya melalui Almarhum David Bobihoe, Ibu Ina Kaluku dan Ibu Lola Mayulu Yunus untuk mengambil bagian dalam proses penjaringan wakil bupati di dareah setempat, namun terakhir mereka belum bersedia untuk hal itu.

Sehingganya kita belum berkesempatan untuk menyertakan calon wakil bupati dari kaum perempuan, dan sudah kita putuskan menerima Dicky Gobel, calon yang diusulkan PKS untuk mendampingi Rustam Akili, pada Pilkada Kabupaten Gorontalo.

Media Center NasDem

Sepintas ada kesamaan Marga antara Rachmat Gobel dan Dicky Gobel. Bisa dijelaskan soal itu…???

Rachmat Gobel

Meski sama-sama bermarga Gobel, sosok siapa Dicky Gobel sendiri, baru saya ketahui setalah beberapa kali terlibat langsung dalam pembicaraan yang cukup intes dalam beberapa pekan ini.

Meski, sesama pelaku usaha dibidang industri elektronika, saya baru mengetahui jika Dicky berada didalam jajaran top manajemen LG, perusahaan Industri Elektronika Korea yang menjadi partner dalam membangun budaya kompetisi bagi Panasonic, agar kedua perusahaan senantiasa melakukan inovasi untuk terus mengembangkan produk yang baik an bermanfaat secara terus menerus.

Dengan berbekal pengalamannya dalam mengelola kompetisi untuk menghasilkan berbagai inovasi kerja, maupun inovasi produk. Sosok ini sangat mumpuni untuk mendampingi Rustam Akili, sosok Politisi yang berpengalaman di Birokrasi Pemerintahan.

Media Center NasDem

Apa point kunci yang mendasari seorang Rachmat Gobel, merestui Dicky Gobel…??

Rachmat Gobel

Kegigihannya untuk menemukan jalan keluar agar bisa ikut mengabdikan diri membangun Gorontalo.

Setiap orang menginginkan pengakuan eksitensi melalui aktualisasi diri. Itulah alasan megapa hampir semua orang berkeinginan, puncak kariernya saat bekerja, bisa mencapai level tertinggi dalam struktur perusahaan, apalagi perusahaan bertaraf internasional semisal LG.

Yang menarik pada Dicky, Ia memiliki tekad yang kuat untuk mengubah budaya organisasi kerja pemerintah agar memiliki produktivitas tinggi, sehingga anggaran pemerintah bisa dibelanjakan dengan efisen namun memiliki efektivitas penyelesaian masalah yang baik.

Dan untuk mewujudkan impiannya itu, Ia rela untuk meninggalkan posisinya saat ini, yang bisa dibilang sudah berada zona nyaman diukuran hidup berkelas. Untuk kemudian, mengambil tantangan baru dengan tekad dan semangat pantang menyerah, untuk diwujudkannya.

Tekad yang dilandasi misi yang jelas untuk meningkatkan produktivitas pemerintah itulah yang layak diapresiasi NasDem, sehingga saya tidak meragukan sosok pendamping Rustam Akili yang diajukan PKS, itu.

Saya yakin, Rustam Akili dan Dicky Gobel merupakan kombinasi pasangan calon yang sesuai dengan kebutuhan untuk menghadapi tantangan yang dihadapi Kabupaten Gorontlao saat ini.