POHUWATO - Keceriaan nampak menghiasi wajah keluarga Amran Pawali. Salah satu warga kurang mampu yang tinggal di Desa Milangodaa, Kecamatan Popayato Timur, Kabupaten Pohuwato.
Hari itu, wajah Amran, terlihat sumringah. Lantaran, pembangunan rumah idamannya, mendekati rampung.
Amran adalah salah satu warga kurang mampu yang mendapat bantuan rumah dari Rachmat Gobel.
"Alhmadulillah, pekerjaannya berjalan lancar. Kita terus memacu penyelesaiannya, sehingga segera bisa ditempati, " ujar Mikson Yapanto, Tenaga Ahli Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, saat meninjau progres pekerjaan.
Amran tak pernah bermimpi, jika Ia akan bisa memiliki rumah yang layak dan sehat.
Maklum, kondisi keuangan keluarga yang serba kekuarangan. Membuat Amran, mengekang hasrat dan keinginannya untuk membangun rumah yang layak dan sehat, seperti halnya kebanyakan keluarga mampu.
Hampir 15 tahun lamanya. Ia menempati gubuk reot yang jauh dari standar layak dan sehat, bersama keluarga kecilnya.
Hingga akhirnya, keluhkesahnya sampai ke telinga Rachmat Gobel, melalui perantaraan Mikson Yapanto, salah satu Tenaga Ahli Rachmat Gobel.
Prihatin dengan kondisi Arman, Rachmat Gobel segera memerintahkan untuk memasukan keluarga Amran sebagai penerima Program Bantuan Stimulus Perumahan (BSPS). Program berupa bantuan keuangan stimulus dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Sayangnya, program BSPS yang ditawarkan, belum dapat disanggupinya. Lantaran, program BSPS mensyaratkan dana swadaya dari penerima program.
"Rumah ini sudah ditempati lebih dari 15 tahun, dan kondisi rumah sudah sangat memprihatinkan. Sementara itu, yang bersangkutan belum dapat menyiapkan dana swadaya agar bisa mendapat program bantuan dari BSPS, makanya kakak Rachmat Gobel memerintahkan untuk menbangun rumah dari dana pribadi Rachmat Gobel, Jelas Mikson, yang juga pernah duduk di DPRD Provinsi Gorontalo mewakili daerah Pohuwato dan Boalemo itu.
Saat ini, progress pekerjaan rumah tersebut, telah mencapai 75 persen, sejak dilakukan peletakan batu pertama pada 21 Juni 2023 kemarin, oleh Mikson Yapanto, Tenaga Ahli Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel.
"Jika tidak ada aral melintang. Rumah ini akan kita mintakan untuk diresmikan kakak Rachmat Gobel, saat melakukan agenda reses di bulan Agustus mendatang," tutup Mikson.
Mikson menambahkan, bantuan ini tidak punya tendensi apapun, selain aktualisasi keprihatinan Rachmat Gobel semata.
Selain itu, lanjut mikson, penerima program dinilai memenuhi kriteria yang mendesak dan prioritas untuk dibantu.
"Sudah pantas dan mendesak untuk dibantu. Saat hujan, atap rumah yang hanya terbuat dari daun rumbia sering bocor, dan saat malam mereka pasti kedinginan, karena dinding rumahnya hanya terbuat dari bilah papan. Dan ini sudah dijalani lebih dari 15 tahun lamanya," jelas Mikson.
Masalah kepemilikan rumah layak dan sehat bagi warga kurang mampu, merupakan perhatian utama Rachmat Gobel.
"Maka dari itu, Kakak Rachmat Gobel selalu mengawal pengolakasian bantuan stimulus keuangan dari program BSPS ke Gorontalo, agar masyarakat yang sudah memiliki uang dan rencana membangun rumah, bisa memanfaatkan program BSPS dari pemerintah," tutup Mikson.
Berita terkait dapat dibaca melalui link dibawah ini.