Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, merasa prihatin dengan tertunggaknya pembayaran gaji para kepala desa di Kabuapten Gorontalo. Aleg DPR RI asal Dapil Provinsi Gorontalo itu, menyayangkan terjadinya hal yang dinilai sebagai keabaian pemerintah setempat, memenuhi hak-hak para kepala desa secara tepat waktu.
“Dalam hal memenuhi hak para kepala desa yang merupakan instruksi UU dan sudah diatur mekanismenya dengan berbagai peraturan, toh pemerintah setempat (Pemkab Gorontalo, red) masih abai. Bagaimana dengan pemenuhan hak kesejahteraan rakyat yang menjadi tujuan utama dalam berpemerintahan,” keluh Rachmat Gobel, yang juga adalah anggota Komisi XI DPR RI yang membidangi keuangan itu.
Beberapa hari yang lalu, sejumlah kepala desa mendatangi kantor DPRD Kabupaten Gorontalo. Mereka menuntut pemerintah Kabupaten Gorontalo untuk segera merealisasikan pembayaran gaji yang telah tertunggak selama tiga bulan lamanya. Hingga kini, hak para kepala desa itu, belum juga dibayarkan oleh pemerintah setempat.
Ia menilai kegagalan pemerintah memenuhi hak gaji para kepala desa tidak semestinya terjadi. Lantaran biaya gaji dalam srtuktur APBD adalah komponen biaya yang bersifat wajib dan mengikat. Sehingga tidak layak digeser untuk mendanai kegiatan lainnya.
Rachmat Gobel menjelaskan tata kelola keuangan pemerintah daerah harus patuh terhadap prinsip, dan norma tatacara yang telah diatur dengan berbagai jenjang peraturan yang telah dikeluarkan pemerintah, agar pemenuhan kewajiban pemerintah dapat ditunaikan dengan benar dan tepat waktu.
“Pengelolaan keuangan pemerintah daerah jika menaati norma dan prinsip pengelolalan keuangan secara patuh, maka kegagalan pembayaran gaji para kepala desa itu, tidak akan mungkin terjadi,” ungkap Rachmat Gobel
Rachmat Gobel menambahkan, buruknya pengelolaan keuangan yang telah mengakibatkan kegagalan pembayaran gaji kepala desa oleh pemda setempat, membutuhkan perbaikan. Karenanya Ia akan meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Gorontalo, untuk melakukan pemeriksaan guna mengetahui tindakan perbaikan yang perlu dilakukan.
“Sebagai mitra kerja komisi XI, saya akan meminta BPK untuk melakukan pemeriksaan, agar bisa ditemukan dimana letak permasalahannya dan tindakan apa yang perlu dilakukan untuk memperbaikinya”, pungkas peraup suara terbanyak pada pemilu legistalif itu.
Rachmat Gobel juga berpesan kepada para kepala desa untuk tetap bersemangat dalam berkinerja serta tetap penuh dedikasi dan loyalitas dalam menjalankan amanah yang telah dipercayakan rakyat.
“Saya berempati dengan suasana kebatinan yang dirasakan para kepala desa. Sebagai sesama penerima amanah dari rakyat, saya berpesan agar kita tetap bersemangat menuaikan tugas dengan penuh dedikasi dan loyalitas, sembari kita berupaya untuk memperbaiki keadaan ini menjadi lebih baik,” tutup Rachmat Gobel.