News Detail

TINDAKLANJUTI ASPIRASI GORUT DAN BOLTIM, RACHMAT GOBEL PANGGIL MENKES RI

TINDAKLANJUTI ASPIRASI GORUT DAN BOLTIM, RACHMAT GOBEL PANGGIL MENKES RI

JAKARTA - Sebuah bentuk tanggungjawab dan komitmen wakil rakyat dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, Senin 7/6, Aleg DPR RI Fraksi NasDem Rachmat Gobel mengundang Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin di ruang kerja Wakil Ketua DPR RI, Nusantara 3.

Hal tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti aspirasi masyarakat melalui pemerintah daerah terkait pembangunan rumah sakit yang disampiakan dalam kunjungan kerja Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel ke Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan Gorontalo Utara (Gorut) 4-5 Juni 2021.

“Saya mengundang Pak Budi Gunadi untuk meminta kementerian kesehatan membantu pembangunan dan pengembangan Rumah Sakit di Bolaang Mongondow Timur dan Gorontalo Utara,”ungkap Rachmat Gobel.

Sesuai data yang disampaikan oleh Pemerintah Daerah Gorut, pasien penderita penyakit ginjal kronis yang harus melakukan cuci darah pada tahun 2019 kemarin mencapai 512 kasus.

“Hal ini menggambarkan bahwa RS Zainal Umar Sidiki Gorut sangat membutuhkan bangunan fasilitas kesehatan khusus cuci darah,karena selama ini mereka hanya di rujuk ke RS Toto Bone Bolango, yang jaraknya cukup jauh”ujar Gobel.

Lain halnya dengan kendala yang di hadapi oleh Pemerintah Daerah Bolaang Mongondow Timur terkait pembangunan Rumah Sakit Pratama. 

“Hingga saat ini Rumah Sakit Pratama Boltim belum memiliki izin operasional, karena masih ada beberapa infrastruktur penunjang dan alat kesehatan yang harus penuhi,”kata Gobel.

Pembangunan RS Pratama Boltim yang telah diresmikan pada bulan februari 2021 kemarin, bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2020 sebesar Rp28.850.000.000, ditambah dengan anggaran pengadaan Alat Kesehatan sebesar Rp15.000.000.000. 

Pengadaan bantuan mobil ambulace serta pembangunan puskesman di Gorontalo dan beberapa daerah lain telah disampaikan Gobel dalam pertemuan tersebut.

Upaya ini dilakukan untuk lebih memaksimalkan pelayanan kesehatan yang ada di setiap rumah sakit ataupun puskesmas yang ada di daerah terpencil.